SAATNYA DAN SELAYAKNYA ANDA MENGETAHUI

Senin, 06 Agustus 2012

Dinamika Kelompok : Manajemen dan Dinamika Individu


. Pengertian dan Ciri-ciri Dinamika Kelompok
      Di dalam buku Dinamika kelompok oleh Drs. Slamet Santosa, M.Pd., dikemukakan bahwa dinamika kelompok adalah suatu kelompok yang teratur dari dua individu atau lebih yang mempunyai hubungan psikologis secara jelas antara anggota yang satu dengan yang lain. Setiap anggota kelompok mempunyai hubungan psikologis yang berlangsung dalam situasi yang dialami secara bersama-sama.
       Ciri-ciri nya adalah :
a.  Adanya dorongan/motif yang sama pada setiap individu sehingga terjadi interaksi antaranggota dan tertuju dalam tujuan yang sama,
b.      Adanya reaksi dan kecakapan yang berbeda di antara individu satu dengan yang lain,
c.    Adanya pembentukan dan penegasan struktur kelompok yang jelas, terdiri dari peranan dan kedudukan yang berkembang dengan sendirinya di dalam rangka mencapai tujuan bersama, dan
d.    Adanya penegasan dan peneguhan adab-adab tingkah laku antaranggota kelompok yang mengatur interaksi dan kegiatan anggota kelompok dalam merealisasikan tujuan kelompok.
Jadi, dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode dinamika kelompok adalah metode efektif yang bisa digunakan dalam kegiatan dan aktivitas berorganisasi. Adanya kerja kelompok dalam ikatan organisasi memungkinkan terciptanya dinamika kelompok. Di dalam dinamika kelompok inilah setiap anggota akan mengenali perasaan-perasaan anggota lainnya, mengenali permasalahan-permasalahan yang sering timbul dalam organisasi, mengatasi permasalahan-permasalahan dalam aktivitas organisasi, dan pada gilirannya mampu mendinamiskan sebuah kelompok sehingga benar-benar organisasi berjalan sesuai manajemen atau konsep organisasi.

Keuntungan dalam Kerja Kelompok
          Alasan utama mengapa organisasi itu dibentuk adalah untuk mencapai suatu tujuan bersama, tujuan yang sangat sulit dicapai apabila hanya dilakukan oleh seseorang atau perorangan. Jadi tujuan organisasi adalah mempermudah dalam pencapaian bersama-sama sekelompok individu. Jadi bisa diartikan bahwa aktivitas individual tidak lagi mungkin dapat mencapai tujuan sebuah organisasi. Sebuah organisasi tidak bisa lepas dari kegiatan manajemen, karena metode atau cara yang cocok dalam sebuah organisasi adalah sistem manajemen yang baik harus dilakukan.
Menurut James F. Stoner mengenai pengertian manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, dan penggunaan sumber daya organisasi yang ditetapkan. Jadi, istilah manajemen mengacu pada suatu proses mengorganisasi dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan melalui orang lain. Kelebihan lain dari kegiatan manajemen memiliki empat fungsi yaitu ; perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian. Keempat fungsi tersebut bertujuan untuk memulai proses kerja yang bertanggung jawab dan struktural dalam sebuah organisasi. Jadi sangat jelas bahwa kegiatan manajemen harus dilakukan dalam setiap aktivitas kerja sebuah organisasi.

Pengertian Kondisi Dinamis
         Menurut Slamet Santoso (2004: 5), Dinamika berarti tingkah laku warga yang satu secara langsung mempengaruhi warga yang lain secara timbal balik. Dinamika berarti adanya interaksi dan interdependensi antara anggota kelompok yang satu dengan anggota kelompok secara keseluruhan. Karenanya, dapat disimpulkan bahwa Dinamika ialah kedinamisan atau keteraturan yang jelas dalam hubungan secara psikologis. Kemudian juga menurut Slamet Santoso (1992: 8), “ Kelompok adalah suatu unit yang terdapat beberapa individu yang mempunyai kemampuan untuk berbuat dengan kesatuannya dengan cara dan atas  dasar kesatuan persepsi”. Jadi secara konsep dasar dinamika kelompok menurut Slamet Santoso (2004: 5), mengartikan Dinamika Kelompok sebagai suatu kelompok yang teratur dari dua individu atau lebih yang mempunyai hubungan psikologis secara jelas antara anggota yang satu dengan yang lain; antar anggota kelompok mempunyai hubungan psikologis yang berlangsung dalam situasi yang dialami secara bersama-sama.
Dinamika kelompok merupakan kondisi dinamis yang tercipta atau di ciptakan oleh sekelompok atau lebih manusia organisasional untuk mencapai tujuan tertentu. Kondisi dinamis berarti sebuah keadaan dan interaksi antaranggota yang kondusif atau produktif dalam kegiatan kelompok atau organisasi. Kondisi dinamis merupakan hubungan psikologis dan sosiologis antaranggota kelompok yang mempengaruhi aktivitas kerja dalam sebuah tim kerja dan hubungan tersebut tercipta atau diciptakan oleh individu organisasional yang hidup dalam aktivitas organisasi.

Manajemen dan Dinamika kelompok
          Dalam sebuah organisasi, kegiatan dan aktivitas kerja dilakukan oleh sekelompok orang yang bekerja menurut fungsi dan peran masing-masing. Semua kegiatan akan tercapai melalui proses manajemen yang di definisikan sebagai proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian terhadap penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan. Manusia organisasional yang profesional adalah mereka yang memiliki kesadaran tinggi pada keinginan untuk mengabdikan diri pada organisasinya dan menjunjung tinggi etos kerja merupakan konsep dasar dari manajemen. Pengertian manusia organisasional yang profesional adalah sekelompok individu yang ahli di bidangnya dan hidup dalam kegiatan organisasi dan mereka adalah sekelompok individu yang bertanggung jawab dengan pekerjaan dan kesadaran sosial yang tinggi antaranggota dalam organisasi. Manusia organisasional selalu memiliki visi dan misi yang baik dalam setiap aktivitas kerjanya dan selalu berusaha menjadi kompetitif baik dalam proses maupun hasilnya. Jadi, manusia organisasional itu adalah mereka yang memahami konsep manajemen dan berusaha bekerja sesuai dengan konsep manajemen.

Tidak ada komentar: